Lirihan rasa ini berderu
Terkadang jeritan juga menderu
Atma bertentangan dalam rasa
Bumantara bui dalam larutan renjana
Antara renjana dan pedar
Kama selalu terselip setiap akara
Akara, dalam aksa bantin
Menyapu bersih harsa tersisa
Rendum dalam dada
Waktu melirih mencela
Mencela, renjana ilusi
Mengapa rasa hinggap?
- Akara = Bayangan
- Aksa = Mata
- Atma = Jiwa
- Bui = Penjara
- Bumantara = langit
- Harsa = kegembiaraan
- Ilusi = Tidak nyata
- Lirihan = Lirih
- Kama = Dipuji
- Mencela = Memaki
- Rendum = Mendung
- Renjana = Rindu
Tidak ada komentar:
Write komentar